Sebelum program vaksinasi rutin diperkenalkan di Amerika Serikat, gondok adalah penyakit yang umum pada bayi, anak-anak dan dewasa muda. Karena sebagian besar orang kini telah divaksinasi, gondok telah menjadi penyakit langka di Amerika Serikat.
Saat ini, tidak ada pengobatan khusus untuk penyakit gondok. Mendukung perawatan harus diberikan sesuai kebutuhan. Jika seseorang menjadi sangat sakit, mereka harus mencari bantuan medis. Jika seseorang mencari perhatian medis, mereka harus memanggil dokter mereka terlebih dahulu sehingga mereka tidak harus duduk di ruang tunggu untuk waktu yang lama dan mungkin menginfeksi patients.Signs lain & Gejala Gondok
Gejala
* Demam
* Sakit kepala
* Otot nyeri
* Kelelahan
* Kehilangan nafsu makan
* Bengkak dan kelenjar ludah tender di bawah telinga atau rahang pada salah satu atau kedua sisi wajah (parotitis)
The MMR (campak, gondok, dan rubella) vaksin adalah cara terbaik untuk mencegah penyakit gondok. Vaksin MMR harus secara rutin diberikan ketika anak-anak 12-15 bulan dan dosis kedua harus diberikan ketika mereka 4-6 tahun. Dua dosis vaksin lebih efektif melawan gondok dari satu dosis dan mencegah sebagian besar, tapi tidak semua, kasus gondok dan komplikasi gondok. Komplikasi
Kebanyakan orang dengan gondok sembuh sepenuhnya. Namun, gondong kadang-kadang dapat menimbulkan komplikasi, dan beberapa dari mereka bisa serius. Komplikasi dapat terjadi bahkan jika seseorang tidak memiliki kelenjar ludah bengkak (parotitis) dan lebih umum pada orang yang telah mencapai pubertas.
Komplikasi gondok dapat mencakup
* Peradangan testis (orchitis) pada laki-laki yang telah mencapai pubertas, yang jarang menyebabkan kemandulan
* Peradangan otak (ensefalitis) dan / atau jaringan yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang (meningitis)
* Radang indung telur (ooforitis) dan / atau payudara (mastitis) pada wanita yang telah mencapai pubertas
* Sementara atau tuli permanen
Transmisi
Gondong menyebar dengan tetesan air liur atau lendir dari mulut, hidung, atau tenggorokan dari orang yang terinfeksi, biasanya ketika orang batuk, bersin atau berbicara. Produk yang digunakan oleh orang yang terinfeksi, seperti cangkir atau kaleng minuman ringan, juga bisa terkontaminasi dengan virus, yang dapat menyebar ke orang lain jika mereka butir dibagi. Selain itu, virus dapat menyebar ketika seseorang dengan item gondok menyentuh atau permukaan tanpa mencuci tangan mereka dan orang lain kemudian menyentuh permukaan yang sama dan menggosok mulut atau hidung.
Kebanyakan gondok transmisi mungkin terjadi sebelum kelenjar ludah mulai membengkak dan dalam 5 hari setelah pembengkakan dimulai. Oleh karena itu, CDC merekomendasikan mengisolasi pasien gondok selama 5 hari setelah kelenjar mereka mulai membengkak.
Jika Anda memiliki gondok, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu mencegah penyebaran virus kepada orang lain:
* Kurangi kontak dekat dengan orang lain, terutama bayi dan orang dengan sistem kekebalan yang lemah yang tidak dapat divaksinasi.
* Tinggal pulang dari kerja atau sekolah selama 5 hari setelah Anda mulai kelenjar membengkak, dan mencoba untuk tidak kontak dekat dengan orang lain yang tinggal di rumah Anda.
* Tutup mulut dan hidung dengan tisu ketika batuk atau bersin, dan menempatkan jaringan Anda digunakan dalam tong sampah. Jika Anda tidak memiliki jaringan, batuk atau bersin ke lengan baju atau siku, bukan tangan Anda.
* Cuci tangan dengan baik dan sering dengan sabun, dan mengajar anak-anak untuk mencuci tangan mereka juga.
* Jangan minum saham atau peralatan makan.
* Secara teratur membersihkan permukaan yang sering menyentuh (seperti mainan, gagang pintu, meja, counter) dengan sabun dan air atau dengan tisu pembersih.
separuh dari orang yang mendapatkan gondok memiliki gejala yang sangat ringan atau tidak, dan karena itu tidak tahu bahwa mereka terinfeksi dengan penyakit gondok.
Gejala yang paling umum termasuk:
* Demam
* Sakit kepala
* Otot nyeri
* Kelelahan
* Kehilangan nafsu makan
* Bengkak dan kelenjar ludah tender di bawah telinga pada sisi salah satu atau kedua (parotitis)
Gejala biasanya muncul 16-18 hari setelah terinfeksi, tetapi periode ini dapat berkisar 12-25 hari setelah terinfeksi.
